Tidak perlu sekumpulan kata ini diberi judul.

Lagu cinta,
petikan gitar terdengar manja.
Tapi yang muncul hanya dia.
Kekecewaan dan keegoisan tiba-tiba memutus asa.
Dia bukan yang kuharap,
walaupun dia memberi sedikit arah.
Ini hanya suatu masa.
Hanya hasil tangis,
Hanya hasil ilusi keinginan.
Tapi di persimpangan masa ini,
kusimpan segenap kesadaran untuk menampar diriku sendiri.
Aku hanya akan diam,
takkan pernah membuatnya sakit,
karena..
Dia adalah tawaku.
Dia meminjamkan dunianya untuk nantinya aku mulai membuat duniaku.
Dia mengenal setiap lorong sepi di dalam hatiku.
Dia adalah rasa nyamanku.
Dia kadang adalah aku...
Lagu cinta,
dan yang terdengar hanya...
"Kau genggam tanganku,saat diriku lemah dan terjatuh.Kau bisikkan kata
dan hapus semua sesalku.."

Cilandak, 5.06 PM.

Comments

weeww...
gak nyangka gw ki..
elo segitu terinspirasi sm lagunya andra!
Anonymous said…
Haduuhhh...
Kok kata2nya bs bgitu siyh? gila yah..menyayat deyh iyh..

kl baca blogs lo yg ini yah, bawannya abis itu pengen curhat taooo..
Uwwhh jd inget yg lalu
Anonymous said…
Ki...
speechless ah

Popular posts from this blog

On Point-of-V(you)s

Baby, it aint over till it's over

Hitam dan putih